Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

5 Pertanyaan ini cukup untuk mengevaluasi passion kerja Anda!

Masih bingung menentukan kemana arah karier anda? Atau mungkin masih asyik mencari peluang kerja yang sesuai dengan passion dan minat anda?

Ya, semua orang punya minat dan bakat uniknya masing-masing. Sayangnya, ngga setiap orang bisa berkarier dan bekerja sesuai kata hati dan minat pribadi. Banyaknya hal-hal yang cenderung diluar keinginan memaksa kita terpaksa untuk bekerja diluar minat dan bakat yang kita inginkan.

5 pertanyaan evaluasi passion kerja

Untuk mengevaluasi karier yang sedang anda jalani saat ini, berikut 5 pertanyaan untuk mengevaluasi passion kerja anda.


1. Apa tujuan anda berkarier saat ini?

Jika jawabannya hanya "Demi uang", maka anda patut berhati-hati. Kalimat "money can buy many things, but not everything", memang benar adanya. Tidak semua hal yang anda inginkan bisa di beli dengan uang.

Pola karier "Demi uang" seperti ini jelas orientasinya cenderung pada jumlah gaji yang didapatkan. Resikonya pun juga jelas, bila suatu saat kenaikan gaji tidak sesuai dengan keinginan, anda bisa down dan kecewa.


2. Apakah pekerjaan ini merupakan cita-cita anda sejak lama?

Memiliki cita-cita merupakan hal penting bagi seseorang karena cita-cita bisa menggiring seseorang untuk berjuang mencapai impian. Didalam cita-cita juga terkandung keinginan dan kemauan untuk meraih prestasi.

Jika pekerjaan yang selama ini anda lakoni bukan bagian dari cita-cita anda, maka tekad untuk meraih prestasi biasanya juga tidak terlalu kuat.


3. Apakah Anda mengambil pekerjaan ini karena mengikuti jejak orang tua?

Orang tua memang merupakan tokoh ideal yang paling dekat untuk anda lihat dan contoh. Tidak salah jika anda ingin meneruskan tradisi dalam keluarga.

Misalnya, kakek dan ayah anda sukses sebagai dokter, lantas andapun berniat menjadi dokter. Sebelum memutuskan, benarkah anda memang benar-benar menginginkan karier dan pekerjaan tersebut?

Ada baiknya anda rajin membaca buku-buku biografi tentang kesuksesan CEO, manajer, ataupun tokoh-tokoh ternama. Dengan begitu maka wawasan anda akan lebih luas terbuka, sehingga anda bisa benar-benar menentukan pilihan.


4. Apa kekuatan dan kelemahan anda dalam berkarir saat ini?

Jika ternyata memang lebih banyak kelemahan ketimbang kekuatan, maka ini adalah warning sign bahwa karir yang anda jalani saat ini tidak sesuai dengan minat dan bakat. Atau ada kemungkinan anda kurang mengeksplorasi seluk beluk pekerjaan yang anda jalani sehingga tidak menemukan "feel"nya.

Jika kelemahan yang timbul akibat kurangnya eksplorasi pada lingkup pekerjaan, maka sudah saatnya anda perlu melakukan pelatihan diri atau mengambil hal-hal lain yang dapat mengembangkan kemampuan dan karier anda.


5. Apa bakat dan kemampuan yang anda miliki?

Minat dan bakat bisa diketahui dengan mengikuti tes multiple intelegensi. Inipun bisa anda terapkan pada diri anda dengan mengikuti tes-tes multiple intelegensi. Dengan begitu, anda dapat mengetahui bakat dan kemampuan yang ada pada diri anda.

Apakah anda memiliki kemampuan spasial seperti hobi berkhayal dan cenderung artistik? Atau anda lebih cenderung berpikir secara logis dan sistematis yang senang menganalisis data. Seseorang yang memiliki jiwa seni dan artistik namun bekerja sebagai akuntan biasanya akan tersiksa. Begitu pula sebaliknya.